Dinas Pendidikan, Bidang Pembinaan PAUD dan PNF men-sosialisasikan kegiatan untuk menurunkan angka anak tidak sekolah (ATS) pada hari Senin (10/06/2024).
Kegiatan yang dibuka langsung oleh Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Disdik Sumenep LISA BERTHA SOETEDJO ,SE,M.Ak., bertujuan untuk menurunkan ATS di Kabupaten Sumenep.
"Ini adalah salah satu program prioritas yang harus segera diselesaikan. Untuk mempercepat penurunan ATS, akan mulai pada bulan Juli ini, sedangkan untuk input warga belajar baru bekerja sama dengan pemerintah desa dan ketua PKBM sebagai fasilitator atau penyambung komunikasi dengan pemerintah desa. Sehingga data yang diperoleh benar-benar valid dan berdasar dari registrasi desa".
Kepala Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter PAUD dan Pendidikan Non Formal AKHMAD SUPIYANTO, M.Pd menjelaskan bahwa sebagian besar ATS disebabkan oleh kondisi ekonomi, sosial dan budaya di beberapa wilayah dan tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan bertambah.
“Kondisi Geografis dan perkawinan dini merupakan urutan berikutnya dalam menyumbang ATS, dan berdasarkan penelusuran ke 13 lembaga PKBM masih terdata ada 405 ATS dengan umur maksimal 18 tahun per tanggal 10 Juni 2024,” jelasnya.
Akhmad Supiyanto berharap, kegiatan sosialisasi tersebut sebagai langkah awal dalam percepatan penurunan ATS di Kabupaten Sumenep.
(DinasPendidikan/Soefie_PAUDPNF).